Rasa
Ini bermula di musim gugur tahun kemarin Musim gugur yang ku yakini adalah musim cinta Di saat itu pula aku merasakan patah hati Cinta yang ku rangkai dengan penuh kehati-hatian itu kandas juga Aku tidak menginginkan cinta datang secepat ini Nanti apa kata orang??? Tapi apakah cinta mengenal logika Aku pun menyetujuinya juga Anggukanku membuat gerbang kebahagiaan itu terbuka lagi Benar kata pepatah “disaat satu pintu kebahagiaan tertutup seribu pintu yang lain akan terbuka” Dia memberikanku alasan kenapa aku tidak boleh menangis dan menoleh kebelakang lagi “aku akan membuatmu bahagia” begitu tegasnya Aku merangkai kembali kisah cintaku ini Dengan penuh keceriaan, kebahagiaan, senyuman dan pengertian Tentunya batu batu halangan tetap ada Tapi semua terselesaikan dengan satu kata “preett” Tadinya aku marah kenapa harus berakhir begini pertengkaran kita Namun perlahan aku tahu Ini jauh lebih asyik dari pada saling melempar kata maaf dan air
Komentar
Posting Komentar