Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2013

miss you, grandma

Gambar
Assalamualaikum, Nenek apa kabarmu disana? Aku, ayah, ibu, pepi dan bela selalu baik baik saja Aku tahu itu yang selalu yang kau minta padaNya Supaya kami dalam perlindunganNya Nenek tahu, Hari ini tanggal 18 ramadhan Dimana kau pergi dengan senyummu Tanpa menunggu kedatanganku dan ayah Untuk mengantar kepergianmu Maaf kan kami kala itu. Nenek tahu, Hari ini hari jum’at manis (legi) Kata ibu, ini weton (penanda kelahiran dalam kalender jawa) nya anis Anis baru tahu tadi, saat lihat kalender Anis tidak punya kalender di kos, maaf ya Nenek tahu, Kau masih hutang satu janji denganku Masih ingat aku selalu ngambek saat ingin menonton televise Karena tidak ada televise di rumahmu Tapi kau akan membelikanku televise sebesar pintu Agar aku puas melihatnya sendiri dan tertidur dengan pulas Nenek tahu, Anis rindu roti pisang itu Mak Iyah udah meninggal Tak lama setelah kau pergi. Nenek tahu, Seseorang yang dulunya ada di perutn

Cerita lain tentang hujan

Gambar
Lagi lagi rintik itu menyapaku Memberikan sensasi tak terlupakan di ujung kepalaku Memberiku mengerti bahwa Tuhan tahu Isi di kepalaku ini telah pelepuh Panas oleh pemikiran yang tak berhenti menyiksaku Berasap karena terlalu banyak di gunakan dari pada di istirahatkan Mengeluh dengan asupan yang seimbang ku suplay Sekarang terasa ingin dan membuatku menarik senyum Kali ini aku mencoba hidup dengan kedua kakiku Secara konotasi pastinya Aku ingin hidup mandiri Tanpa bayang-bayang kedua orang tua yang sangat menyayangiku Terbiasa dengan ritme deadline dan pekerjaan Terbiasa untuk mengatur sendiri semua yang aku lakukan Terbiasa untuk bertanggung jawab pada diri Terbiasa untuk menjaga nama baik dan kepercayaan dari orang tua Sekarang kau seakan memberi tahuku Lewat hujan, bahwa aku bisa dan pasti bisa Mendinginkan kepalaku yang setiap saat bisa meletus Menyejukan hatiku yang gersang akibat ulah sang adam Hujan, Tahukah kau aku se

Selamat ulang tahun sayang

Gambar
Aku masih sendiri seperti dulu Aku masih cemberut jika mauku itu Aku masih merenggek jika meminta sesuatu Aku masih merindukanmu, selalu. Selamat ulang tahun, sayang Ini tepat usiamu 26 tahun Dulu kau menginginkan aku jadi nyonya ahmad yani Pada usiaku 22 tahun, dimana aku lulus kuliah. For your info, aku masih semester 6 Jadi kau harus menunggu Karena aku selalu menunggu Kau hadir dalam mimpiku. Kenapa bayanganmu tak pernah usai menghantuiku Kau sungguh tak pernah meninggalkanku Karena aku menepati janjiku Untuk tidak menangisi kepergianmu. Namun aku hanya manusia biasa Yang terkadang air mata ini menyusup keluar begitu saja Pasti karena kelilipan, terlalu banyak angin Angin kerinduan yang tertiup dari hatiku dan hatimu. Aku masih ingat pesanmu kala itu “mboten pareng nakal kalian kedah manut kalih bapak ibu” Sama persis dengan pesan nenek Kenapa kalian meninggalkanku? Aku sadar selalu meminta yang terbaik untuk kalian